15 Daftar Perusahaan Tekstil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Dailytips.id – 15 Daftar Perusahaan Tekstil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia – Industri tekstil memainkan peran yang penting dalam perekonomian Indonesia, karena dapat menciptakan lapangan kerja yang besar dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. 

Seiring dengan perkembangan industri dan ketatnya persaingan di pasar global, melihat perusahaan tekstil yang tercatat di BEI bukan hanya memberikan gambaran tentang kesehatan finansial sektor ini, tetapi juga menunjukkan sejauh mana perusahaan-perusahaan tersebut mampu menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada.

Melihat lebih dekat ke dalam daftar perusahaan tekstil yang terdaftar di BEI, kita dapat mengenali tren dan dinamika pasar yang dapat memberikan wawasan berharga. Bagaimana perusahaan-perusahaan ini menyikapi perubahan iklim industri global? Apa strategi yang mereka terapkan untuk tetap berdaya saing?

Dengan memahami profil dan kinerja perusahaan tekstil tersebut, kita dapat meramalkan arah perkembangan industri ini, sekaligus memberikan pandangan yang lebih komprehensif bagi investor, pelaku industri, dan para pengamat pasar.

Dengan begitu, pembaca dapat mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang potensi investasi di sektor ini dan bagaimana perusahaan-perusahaan ini menjelma menjadi pemain kunci dalam industri tekstil Indonesia.

1.PT Argo Pantes Tbk – ARGO

PT Argo Pantes Tbk merupakan Perseroan yang bergerak di industri tekstil terpadu. Perseroan hingga kini tercatat sebagai perusahaan tekstil terkemuka yang mampu memproduksi tekstil berkualitas tinggi dengan bahan dasar yang terbuat dari katun dan katun campuran (kapas dan polyester) yang menghasilkan produk benang sampai kain.

2.PT Trisula Textile Industries Tbk – BELL

Emiten BELL bergerak di bidang industri tekstil dan perdagangan tekstil polyester fiber. Produk yang dihasilkan berupa kain atau suiting fabrics untuk keperluan celana, jas, pakaian formal dan seragam.

PT Trisula Textile Industries Tbk sebagai bagian dari Trisula Corporation terdaftar IPO per Oktober 2017.

3.PT Saham Seri B (Centex Tbk) – CNTB

PT. Century Textile Industry berkode emiten CNTB mulai beroperasi di industri tekstil terpadu sejak 1972. Produk yang dihasilkan berupa tetoron cotton Shirting yang biasa dikenal kain pemintalan, tenun, pencelupan, dan finishing.

4.PT Century Textile Industry Tbk – CNTX

PT. Century Textile Industry Tbk didirikan tanggal 22 Mei 1970 dalam rangka Penanaman Modal Asing (“PMA”) dan memulai kegiatan operasi komersialnya sejak 1972. Perseroan bergerak dalam bidang industri tekstil katun tetoron terpadu (penenunan, pemintalan, pencelupan, dan penyempurnaan kain).

5.PT Ever Shine Tex Tbk – ESTI

PT Ever Shine Tex Tbk didirikan pada tahun 1974 dan memulai produksi komersilnya pada tahun 1975 di Bogor. Produk yang dihasilkan adalah kain tenun dan kain rajut untuk berbagai kebutuhan pembuatan seperti jaket, baju olah raga, baju luar, baju anak-anak, busana wanita, gaun pengantin, pita, tas, payung, perlengkapan interior rumah, dekorasi, dan lain-lain.

Sedangkan entitas anak yakni PT Primarajuli Sukses memproduksi benang nylon yakni benang Polyamid nylon 6, textured yarn, twisted yarn dan micro filament yarn untuk berbagai macam pembuatan kain tenun dan kain rajut untuk pasar domestik dan ekspor.

6.PT Panasia Indo Resources Tbk – HDTX

PT. Panasia Indo Resources Tbk bergerak dalam bidang pembuatan serat sintetis (polimerisasi), twisting, spinning, menenun, industri tekstil, pertambangan, energi dan perdagangan umum.

Pemasarannya tidak hanya dalam negeri namun juga mencakup Eropa, Asia, Amerika, Australia, hingga Afrika. Saat artikel ini diterbitkan, HDTX sedang dalam masa suspensi oleh BEI.

7.PT Indorama Synthetics Tbk – INDR

Saham tekstil berikutnya adalah PT Indorama Synthetics Tbk yang didirikan pada tahun 1975 dan memulai kegiatan produksi pada tahun 1976 di sebuah pabrik pemintalan kapas di Purwakarta, yang terus memperluas bisnis benang pintal, serta melakukan diversifikasi untuk produksi benang polyester filament, polyester staple fiber, PET resin, polyester chip, dan kain polyester filament untuk pasar global.

Berdasarkan data laporan keuangan tahun 2021, emiten ini berhasil membukukan pendapatan Rp 12,6 T dengan laba bersih Rp 1,2 T.

8.PT Inocycle Technology Group Tbk – INOV

PT Inocycle Technology Group Tbk Berdiri sejak Juli 2001 bergerak dalam bidang pengelolaan industri non woven (bukan tenun), kain yang dibuat tanpa proses anyaman atau perajutan, serat staple buatan seperti poliamid, polyester, rayon viscose, akrilik dan selulosa asetat.

9.PT Asia Pacific Investama Tbk – MYTX

PT. Asia Pacific Investama Tbk (MYTX) (dahulu PT Apac Citra Centertex Tbk) bergerak di bidang industri garmen dan tekstil. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1987 dan saat ini bergerak di bidang industri garmen.

10.PT Asia Pacific Fibers Tbk – POLY

Emiten POLY bergerak dalam bidang tekstil yang berlokasi di Jakarta. Asia Pacific Fibers Tbk berdiri sejak tahun 1984 dengan nama Polysindo Eka Perkasa yang menghasilkan polyester chips, staple fiber, benang filament dan performance fabrics.

Hasil produksi perseroan dipasarkan baik di dalam negeri maupun diekspor di pasar internasional.

11. PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk – SBAT

Emiten SBAT didirikan pada Juli 2003 yang lingkup kegiatannya adalah bergerak dalam bidang ekspor impor dan perdagangan tekstil serta industri tekstil. Saat ini, kegiatan usaha utama SBAT adalah bergerak dalam bidang industri khususnya tekstil serta memproduksi benang dari bahan daur ulang.    

12. PT Sri Rejeki Isman Tbk – SRIL

PT Sri rejeki Isman Tbk merupakan produsen tekstil garmen yang terintegrasi dengan empat lini produksi mulai dari pemintalan, penenunan, pencetakan, pencelupan, dan garmen. Produk yang dihasilkan antara lain benang, kain mentah, kain jadi, dan pakaian jadi.

Sritex telah menjelma menjadi perusahaan modern yang memiliki tenaga-tenaga profesional dari dalam dan luar negeri, seperti Korea Selatan, Filipina, India, Jerman, maupun Tiongkok. Sritex juga telah memiliki banyak pelanggan peritel besar dan modern seperti H&M, Walmart, K-Mart dan Jones Apparel.

Saat artikel ini diterbitkan, SRIL sedang dalam masa suspensi oleh BEI.
saham tekstil sril

13.PT Sunson Textile Manufacture Tbk – SSTM

PT Sunson Textile Manufacturer Tbk merupakan perusahaan produsen tekstil skala multinasional yang eksis sejak  tahun 1977. Bidang usaha meliputi industri pemintalan, pertenunan dan texturizing, dengan fokus utama di pemintalan.

Produk yang dihasilkan antara lain: benang dan kain tenun dari bahan 100% katun, TC, CVC, TR, serta benang polyester DTY.

Selain memasarkan produknya di pasar domestik, Perseroan juga melakukan penjualan ekspor ke beberapa negara di Asia, Eropa, Amerika dan Afrika.

14.PT Tifico Fiber Indonesia Tbk – TFCO

PT Tifico Fiber Indonesia Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam pembuatan serat poliester. Produk-produknya diklasifikasikan ke dalam empat jenis yaitu chip poliester, benang filamen poliester, serat stapel poliester RCL.

Emiten berkode TFCO ini membukukan pendapatan Rp 3 T dengan laba bersih Rp 192 M pada tahun 2021.

15.PT Nusantara Inti Corpora Tbk – UNIT

Saham tekstil terakhir adalah PT Nusantara Inti Corpora Tbk yang bergerak dalam bidang investasi, industri dan perdagangan. Perseroan melakukan kegiatan usaha dibidang perdagangan komoditas tekstil dan juga melakukan investasi melalui anak perusahaan PT Delta nusantara dengan kegiatan usaha perdagangan tekstil dan industri pemintalan benang yang berlokasi di Yogyakarta.

Demikian tadi, 15 Daftar Perusahaan Tekstil yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia semoga bermanfaat, baca juga 27 daftar perusahaan dengan gaji besar di Indonesia.